Pages

Diberdayakan oleh Blogger.

Sabtu, 29 Juni 2013

Cara mudah Menanam Bunga Mawar dalam Pot

Menanam Bunga Mawar Dalam Pot - Tak dapat disangkal lagi bahwa keindahan bunga mawar memberikan pesona yang luar biasa bagi yang melihatnya. Selain warnanya yang eksotik bunga mawar juga identik dengan lambang cinta. Jadi keingat jaman sekolah dulu hehehe… sok ngasih bunga mawar ke teman wanita pujaan saat hari valentine. Ngaco aja nih,,, sok-sokan romantis walau Cuma modal bunga mawar. Tapi itulah keunggulan bunga mawar, dapat mewakili perasaan seseorang. Karena tidak semua orang mampu mengatakan perasaan cinta pada pujaan hatinya, maka dengan setangkai bunga mawar anda sudah mengatakannya.

Bunga mawar yang harum baunya dapat dengan mudah kita jumpai di mana saja. Ada kalanya cukup ditancapkan batangnya ke tanah saja sudah hidup, meski tidak seindah jika kita menanam, merawat dengan penuh cinta. Dalam artikel sederhana ini akan dibahas bagaimana cara menanam bunga mawar di dalam pot. Paling simpel sih kalo menurut saya ya beli saja di kios bunga. Tinggal dipilih mana yang disukai trus bayar, tinggal bawa pulang,, beres..  sok jadi orang berduit saja main beli… iya kalo Cuma satu, kalo banyak mesti habis berapa duit..

Kebanyakan ngaco nya nih… langsung ajah ya barangkali saja bermanfaat untuk anda para penggemar bunga mawar.  Berikut ini tahapan yang mesti anda lakukan yang saya ambil dari beberapa sumber:

1.    Tips Memilih Bibit
Pemilihan bibit merupakan hal terpenting sebelum menanam bunga. Pilih bibit jenis bunga mawar yang kamu sukai dan bibit harus benar-benar bagus.

2.    Persiapan Lahan
Kalau anda tinggalnya dikota saya yakin akan sulit mencari tanah untuk media. Paling gampang ya beli media tanah yang sudah dicampur dengan kompos di kios bunga. Intinya tanah yang dimasukkan di dalam pot, sebaiknya tanah yang di gunakan jenis tanah yang bagus atau subur.Untuk membuat tanah yang bagus atau subur kamu cukup mencampurkan tanah yang gembur dengan pupuk kandang/kompos serta campurkan juga sekam untuk menampung atau pengikat air dalam tanah.

3.    Proses Penanaman Bunga
Kamu bisa langsung saja menanamkan bibit bunga mawar di tanah yang kita siapkan dalam pot tadi.Untuk memenuhi kebetuhan air pada bunga mawar, setelah bibit di tanam kamu harus rutin menyiram tanah di sekitar bibit yang kita tanam tadi, dan ingat hanya tanah di sekitar bibit yang disiram.Penyiraman yang berlebihan akan membuat bibit yang masih kecil menjadi busuk dan mati.

4.    Perawatan
Pada proses perawatan yang perlu kamu perhatikan adalah pemberian asupan air dan nutrisi dengan cara memberikan pupuk organik atau bisa juga pupuk anorganik,dan kemudian melakukan penyiraman secara rutin pada pagi dan sore hari.Lihat kondisi tanah jika sudah terlalu padat, maka kamu perlu melakukan penggemburan tanah. Karena tanah yang padat akan mengurangi peresapan air maupun zat pupuk yang di butuhkan bunga.

Ketika bunga mawar sudah terlihat rimbun, jangan lupa untuk memangkas beberapa dahan dari bunga tersebut, tujuannya untuk memunculkan dan memperbanyak bunga, kemudian yang terpenting terakhir jangan lupa untuk membersihkan pot bunga dari rumput atau gulma yang mengganggu.

Kamis, 20 Juni 2013

CARA MUDAH MENANAM TANAMAN HIAS BEGONIA

Penanaman dan Pemeliharaan Tanaman

A. Penanaman
Penanaman Begonia rex biasanya dilakukan pada saat pemindahan anakan, penggantian media tanam maupun saat dilakukan perbanyakan tanaman. Sebelum dilakukan penanaman yang perlu dipersiapkan terlebih dahulu adalah pot, media tanam serta pecahan genteng atau batu bata. Pot yang digunakan usahakan yang memiliki banyak lubang didasarnya serta memiliki kaki agar pembuangan air berlebih mudah dilakukan. Pecahan genteng/batubata sebagai dasar media diperlukan guna menciptakan kondisi media tanam dengan drainase yang baik.
Setelah pecahan genteng diletakkan di dasar pot masukkan media tanam sampai dengan ¾ bagian pot. Letakkan tanaman pada bagian tengah kemudian isi kembali pot dengan media sampai penuh, usahakan akar tanaman tertutup oleh media dan tangkai daun paling bawah diusahakan jangan tertutup media. Setelah tanaman berdiri tegak siram media tanam dengan air hingga permukaannya jenuh dengan air dan letakkan pot diatas rak sehingga air yang berlebih akan mudah terbuang. Tempatkan tanaman pada kondisi yang sejuk dan tidak terkena sinar matahari secara langsung.
B. Media Tanam
Begonia rex akan tumbuh dengan baik jika media yang digunakan terjamin kandungan haranya dan bebas dari hama dan penyakit. Begonia rex membutuhkan media tanam yang gembur dan porous, sehingga akar tanaman mudah menembus media saat mencari unsur hara serta jika terjadi kelebihan air akan mudah mengalir keluar. Biasanya media yang digunakan adalah campuran humus dengan sekam bakar dengan perbandingan 1:1. Media tanam dapat dimodifikasikan dengan campuran lain sesuai dengan kebutuhannya, misalkan agar lebih porous dapat ditambahkan pasir vulkanik atau cocopet juga baik sebagai campuran dalam media karena mampu mengabsorbsi jika terjadi kelebihan air.
C. Pemeliharaan
Pemeliharaan tanaman yang baik yaitu dengan cara pendekatan terhadap syarat hidup tanaman tersebut. Intinya bagaimana menciptakan kondisi yang sesuai dengan apa yang dibutuhkan tanaman. Tindakan-tindakan budidaya perlu agar tanaman tumbuh dan berkembang dengan baik diantaranya adalah :
a. Pemupukan
Begonia rex cukup dipupuk dengan kandungan pupuk yang seimbang antara unsur N, P dan K. Aplikasi pupuk dilakukan secara hati-hati karena Begonia rex memiliki akar serabut di bagian rizomanya yang sensitive. Jika sering dilakukan pemupukan akan terjadi akumulasi garam pada area perakaran dan menyebabkan akar mudah busuk. Aplikasi yang tidak hati-hati juga bisa menyebabkan daun tanaman menjadi terbakar. Penggunaan humus dirasa cukup untuk ketersediaan hara bagi tanaman begonia. Pemupukan dapat dilakukan 6 bulan sekali sekaligus saat penggantian media tanam, jika memang diperlukan dapat digunakan pupuk kimia yang bersifaf slow release.
b. Sanitasi
Kebersihan lingkungan sangat mempengaruhi pertumbuhan tanaman yang sehat. Maksud dari sanitasi ini adalah pembersihan sumber infeksi agar penyakit tidak berkembang. Dengan sanitasi ini diharapkan akan memutus siklus hidup pathogen penyebab penyakit. Sanitasi yang baik akan membantu sirkulasi udara sehingga tanaman mudah mengabsorbsi zat-zat yang dibutuhkan untuk hidupnya. Sanitasi pada budidaya tanaman hias Begonia rex dapat dilakukan dengan cara membuang daun-daun tua atau yang sudah membusuk serta menjaga kebersihan sekitar kebun agar tidak menjadi sumber penyakit.
c. Penggantian Media
Media tanam dapat diperbaharui setiap 6 bulan sekali dengan menganti media lama dengan media baru. Penggantian media ini dilakukan biasanya setelah enam bulan media tanam sudah memadat sehingga aerasinya jelek serta unsur hara yang tersedia sudah cenderung habis. Pada saat penggantian media tanam dapat sekaligus dilakukan perbanyakan tanaman dari anakan yang ada serta membuang bagian akar tanaman yang sudah mati.
d. Reporting
Kebanyakan Begonia rex tidak membutuhkan pemangkasan kecuali pertumbuhan batangnya (rizoma) terlalu panjang sehingga penampilannya kurang menarik. Pemangkasan dilakukan selain mempercantik tanaman juga sebagai sarana perbanyakan tanaman.
e. Penyiraman
Penyiraman dilakukan jika media tanam benar-benar hampir mendekati kering, karena tanaman ini lebih tahan terhadap kekeringan dibandingkan dengan kelebihan air. Penyiraman secara berkabut cukup baik untuk meningkatkan kelebaban udara jika kondisi panas atau kering. Penyiraman sebaiknya dilakukan pada pagi hari karena jika dilakukan pada sore hari dimungkinkan genangan air pada permukaan daun atau pada ujung-ujung daun masih ada sampai malam hari. Genangan air tersebut akan memudahkan perkembangan pathogen sehingga tanaman akan mudah terinfeksi penyebab penyakit tersebut.


                                                 Sumber:http://tipspetani.blogspot.com

Cara Merawat Tanaman Indoor/dalam ruanagn

senang dengan tanaman? pasti di ruangan Anda pun terdapat tanamanhias yang selain mempercantik ruangan juga sebagai antipolutan atau penepis udara yang tercemar. Agar tanaman indoor terawat, ikuti trik berikut:
Pertahankan Suhu Normal
Pertumbuhan tanaman hias dapat terhenti dan menimbulkan kerusakan dengan suhu yang terlalu rendah atau tinggi. Walaupun rata-rata tanaman indoor dapat menoleransi fluktuasi suhu. Suhu dingin pada malam hari, justru amat diperlukan bagi pertumbuhan tanaman dibanding suhu yang lebih tinggi. Sehingga, aturan praktis menjaga suhu ‘nyaman’ malam hari ialah 10-15 derajat lebih rendah ketimbang suhu normal.
Cahaya
Cahaya matahari tetap diperlukan tanaman indoor untuk pertumbuhannya meskipun berada di dalam ruangan. Cahaya dapat membantu proses fotosintesis, mengubah air mineral menjadi makanan bagi tumbuhan. Tanaman indoor mencari cahaya sehingga tumbuh dalam satu arah. Untuk itu rajinlah memutar tanaman indoor secara berkala. Bawalah keluar ruangan supaya mendapatkan udara segar kurang lebih dua minggu sekali. Hindari paparan sinar matahari langsung ketika perawatan, bahkan 5 menit sekalipun agar daun tanaman tidak hangus.
Air
Rajin menyiram air pada tanaman memang akan membuat subur. Namun khusus tanaman indoor hindari memberi air terlalu sering agar tidak mati. Cukup rasakan kelembapan tanah dalam pot. Berikan air mengalir hingga air keluar dari lubang dasar pot bila tanah cukup kering. Akar tumbuh ke atas jika air hanya membasahi permukaan tanah saja. Upayakan hal itu tidak terjadi agar tanaman tidak rusak.
Kelembapan
AC dapat mengeringkan kelembapan di udara, sehingga tanaman yang ditempatkan dalam ruangan ber-AC harus lebih diperhatikan. Lihatlah ujung daun, apakah berwarna coklat atau tampak layu. Letakkan tanaman di atas nampan yang berisi kerikil basah. Air yang menguap ke atas dari permukaan batu akan menciptakan kelembapan di sekitar tanaman. Ketika menempatkan dua jenis tanaman indoor bersamaan dalam satu ruangan, taruhlah sebuah cangkir yang berisi air di antara keduanya guna menjaga kelembapan satu sama lain. Pasalnya, bila kedua tanaman indoor dibiarkan berdampingan, maka udara yang berhembus dari AC akan menguapkan air dan keduanya saling berebut air yang menguap. Semprotkan air pada daun tanaman.
Ganti Pot
Sebagai makhluk hidup, tanaman berkembang dan akar tanaman tumbuh secara bertahap mengisi pot. Untuk itu tanaman tak dapat tumbuh selamanya di pot yang sama, lakukanlah penggantian pot.
- Gunakan pot dengan ukuran lebih besar dari pot sebelumnya.
- Pastikan ada lubang drainase pada bagian bawah.
- Pilih pot tanaman yang berbahan plastik atau tanah liat. Pot plastik akan menjaga kelembapan dan suhu tanah lebih lama. Sedangkan, pot tanah liat memiliki pori-pori yang mengeluarkan kelebihan air, sehingga menjaga kelembapan dalam kondisi normal.
- Bila ingin mempercantik tampilan pot, Anda dapat menggunakan pot dekoratif yang terbuat dari keramik, logam biasa, kayu, atau rotan. Biasanya, pot dekoratif ini sebagai selubung dari pot plastik atau tanah liat.
- Supaya tampilan ruangan tidak membosankan, letakkan tanaman dengan pelbagai ukuran, mulai dari ukuran mini hingga besar.
- Sesuaikan corak pot dengan interior rumah Anda.-
Tambahkan juga groud cover, bisa berupa batu hias atau pasir di atas pot guna menutupi media tanam.
Pemupukan
Penyuburan tanaman sebaiknya dilakukan dengan intensitas 14 hari sekali. Bagi pertumbuhan batang dan daun, gunakan pupuk yang memiliki keseimbangan nitrogen. Fosfor untuk pertumbuhan akar dan kalium untuk mengokohkan tanaman. Semua unsur ini berguna bagi pertumbuhan tanaman.tipspetani
Pemangkasan
Untuk bentuk tanaman yang sesuai keinginan, lakukanlah pemangkasan. Kegiatan tersebut pun berguna menyingkirkan penyakit pada bagian tanaman.
Pengendalian Hama dan Penyakit
Tanaman indoor pun tidak terhindar dari hama dan penyakit. Kesegaran tanaman akan berkurang jika dibiarkan. Cegahlah dengan menyemprotkan insektisida pada tanaman 14 hari sekali. Insektisida yang baik tidak memiliki efek samping pada tanaman misalnya neem oil cake.
"Semoga tips diatas berguna untuk yang hobi dengan tanaman, jangan ragu untuk berbagi tips lainnya, ya!"



Sumber:http://tipspetani.blogspot.com
 

Blogger news

Blogroll

About